Pengaman password yang dibuat rumit mungkin tidaklah cukup. Harus ada pengaman tambahan yang bisa memastikan data yang kita miliki benar-benar aman.
Verifikasi 2 langkah ibaratnya adalah pengamanan kelas kakap. Ibarat sebuah bangunan, pengamanannya tidak hanya gembok dan penguncian. Namun juga ada kamera CCTV nya.
Dengan melakukan verifikasi dua langkah akan diketahui ada perangkat yang akan mencoba masuk di sosial media. Kalau kita tidak merasa melakukannya tinggal menolak.
Dahulu saya pernah merasakan hal tersebut. Di mana akun whatsapp saya miliki terindikasi dicoba dimasuki orang.
Ada notifikasi untuk memasukkan kode. Namun, saya tolak. Sebab, saya tahu ada upaya untuk mengambil alih akun saya.
Jangan sampai di era sosial media saat ini, ada akun sosial media yang belum diverifikasi dua langkah. Riskan dan berbahaya.
Bagi saya, kalau tidak bisa memverifikasi dua langkah lebih baik tidak usah membuat akun sosial media.
Daripada nanti di belakangnya akan berakibat. Data pribadi bisa diambil oleh orang, ataupun dicemarkan nama baiknya.
Postingan
0 Komentar